Bagaimana cara mempertahankan impeller saat menggunakan pompa bubur untuk mengurangi keausan?

Jun 23, 2025 Tinggalkan pesan

Penggunaan pompa bubur menjadi semakin meluas, dan mau tidak mau, aksesori sering aus selama operasi. Mereka biasanya digunakan untuk meningkatkan keadaan aliran internal pompa, meningkatkan ketahanan aus dari bahan saluran aliran, dan meningkatkan kehalusan permukaan saluran aliran untuk mengurangi keausan. Menurut klasifikasi tribologi, keausan milik dua jenis keausan tubuh, yaitu, partikel padat keras korosif dan permukaan komponen saluran aliran yang merupakan gesekan. Karakteristik masing -masing dan permukaan kontak menentukan jenis dan tingkat keausan komponen saluran aliran. Oleh karena itu, faktor utama yang menyebabkan keausan impeller aksesori dapat diringkas sebagai berikut.

Dalam penggunaan sehari -hari, keausan impeller adalah fenomena yang tidak dapat dihindari pada pompa bubur. Namun, dengan mengambil beberapa langkah untuk pemeliharaan dan pemeliharaan, masa pakai impeller dapat diperpanjang secara efektif dan keausan dapat dikurangi.

Pertama, untuk mengatasi masalah resistensi keausan impeller, kita dapat mengadopsi struktur anti-pakaian yang dioptimalkan seperti lapisan, lapisan penebalan, atau impeller untuk meningkatkan ketahanan aus impeller. Pada saat yang sama, memilih bahan dengan ketahanan aus yang lebih baik dapat secara efektif mengurangi keausan impeller.

Kedua, mencocokkan volute dan impeller secara wajar juga merupakan kunci untuk mengurangi keausan impeller. Volute adalah komponen penting dari pompa bubur, dan bentuk dan ukurannya memiliki dampak signifikan pada keausan impeller. Untuk mengurangi kecepatan aliran di dalam cangkang siput, kita dapat memilih bentuk dan ukuran shell siput yang sesuai untuk meminimalkan kecepatan aliran cairan dan mengurangi keausan impeller.

Selain itu, perawatan rutin dan pemeliharaan pompa bubur juga penting. Selama proses pemeliharaan, keausan impeller harus diperiksa dengan cermat, dan jika ada masalah yang ditemukan, mereka harus diperbaiki secara tepat waktu. Pada saat yang sama, periksa dan pertahankan komponen lain dari pompa bubur untuk memastikan operasi normal seluruh peralatan.

Akhirnya, penggunaan minyak pelumas yang tepat juga merupakan salah satu langkah penting untuk mengurangi keausan impeller. Minyak pelumas dapat secara efektif mengurangi koefisien gesekan, mengurangi gesekan, dan dengan demikian mengurangi tingkat keausan impeller. Saat menggunakan minyak pelumas, perhatian harus diberikan pada pemilihan dan jumlah minyak untuk memastikan bahwa kualitas dan jumlah minyak memenuhi persyaratan.

Singkatnya, untuk mengurangi keausan impeller pompa bubur, kita dapat mengambil berbagai langkah untuk pemeliharaan dan pemeliharaan. Langkah-langkah ini termasuk mengoptimalkan desain struktur tahan aus, volute dan impeler yang cukup cocok, pemeliharaan dan pemeliharaan rutin, dan penggunaan minyak pelumas yang tepat. Dengan menerapkan langkah -langkah ini, masa pakai impeller pompa bubur dapat diperpanjang secara efektif dan keseluruhan kinerja peralatan dapat ditingkatkan.